003. Perisai Rezeki Penghalang Magnet Rezeki

Konsep rezeki dalam islam, bahwa rezeki itu datang sendiri dan dia datangnya banyak dan ajaib, juga tidak bisa dibendung.

Namun kenapa kok ada orang yang hutangnya gak lunas-lunas, piutangnya gak dibayar, keluarganya gak harmonis, penyakitnya gak kunjung sembuh?

Padahal kan konsep rezeki dalam islam, kita duduk pun rezeki datang sendirinya. Bahkan datangnya sangat banyak dan tidak bisa dibendung. Contohnya? Nafas, bisakah kita menahan nafas sebentar saja selama 1 jam tak bernafas? Inilah contoh rezeki Allah kepada kita, yang jika Allah datangkan rezeki kepada kita, kita tidak akan sanggup menahannya. Karena rezeki Allah itu datangnya dipaksa.

Tapi kalau ada yang tanya: “kenapa kok rezeki saya ngak ada, kenapa kok rezeki saya terbatas?”

Sebenarnya bukan ngak ada, tetapi dia sendiri yang menahan dirinya dari rezeki Allah Ta’ala.

Konsep Perisai Rezeki

Konsep perisai rezeki dalam magnet rezeki adalah, bahwa rezeki Allah itu datang seperti guyuran air bah dari atas, sedangkan kita ada dibawah. Secara langsung pasti kita semua mendapatkan guyuran air tersebut. Namun ternyata, ada 1 golongan orang yang tidak mendapatkan air tersebut. Yaitu mereka yang membangun benteng bendungan besar, sehingga saat air bah datang dari atas, orang yang memiliki perisai benteng tidak mendapatkan kucuran air bah.

Begitulah konsep rezeki Allah Ta’ala. Allah mau ngasih rezeki kepada kita, tapi kadang kita yang membangun perisai rezeki. Sehingga rezeki Allah itu gak sampai kepada kita.

Lalu, gimana biar Allah kasih rezeki? biar rezeki Allah sampai ke kita?

Sangat sederhana, yaitu: buka perisai rezeki kita.

Jika kita ingin mendapatkan kecukupan harta rezeki berlimpah, bukanlah dengan bekerja atau berdagang, tapi dengan membuka perisai rezeki kita. Ketika perisai ini dibuka, atas izin Allah: rezeki Allah akan datang berlimpah sempurna kepada kita semua.

Maka, perisai inilah yang harus betul-betul kita perhatikan, agar kita mendapatkan rezeki dari ALlah Ta’ala.

Perisai itu, bernama: DOSA-DOSA

Kalau kita sekarang berada dalam kesulitan hidup, keterbatasan rezeki. Bukan karena Allah tak mau kasih rezeki, tapi karena dosa-dosa yang ada pada diri kita, yang menghalangi kita dengan rezeki Allah Ta’ala.

Semakin tebal dosanya, maka semakin jauh diri kita dari rezeki Allah Ta’ala.

Semakin sedikit dosanya, maka semakin dekat dan semakin banyak rezeki Allah kepada kita.

فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوْا رَبَّكُمْ اِنَّهٗ كَانَ غَفَّارًاۙ. يُّرْسِلِ السَّمَاۤءَ عَلَيْكُمْ مِّدْرَارًاۙ.

وَّيُمْدِدْكُمْ بِاَمْوَالٍ وَّبَنِيْنَ وَيَجْعَلْ لَّكُمْ جَنّٰتٍ وَّيَجْعَلْ لَّكُمْ اَنْهٰرًاۗ

Artinya: Lalu, aku berkata (kepada mereka), “Mohonlah ampun kepada Tuhanmu. Sesungguhnya Dia Maha Pengampun. (Jika kamu memohon ampun,) niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu, memperbanyak harta dan anak-anakmu, serta mengadakan kebun-kebun dan sungai-sungai untukmu.”

Diayat ini Allah menjelaskan kepada kita, jika dosa-dosa kita sudah semakin sedikit, sudah diampuni oleh ALlah. Maka ALlah akan memberikan rezeki yang banyak kepada kita. Bukankah hujan yang dimaksud pada ayat 11 surat Nuh ini adalah rezeki? Bahkan Allah bilang sama kita, hujan yang lebat dari langit. Yaitu rezeki yang jumlahnya banyak, tidak hanya sekedar hujan saja, tetapi hujan yang lebat.

Bahkan bukan hanya rezeki yang ALlah berikan, namun juga passive income. Sebagaimana pada ayat 12 surat Nuh. Allah akan memberikan kebun dalam jumlah banyak, juga memberikan sungai sungai.

Inilah konsep rezeki yang sesungguhnya. Jumlahnya banyak dan passive income. Yaitu: “duduk diam, rezeki datang sendiri”. syaratnya satu: hilangkan dosa.

Kalau kita ingin mendapatkan rezeki yang berlimpah dari Allah, kunci utamanya bukan dengan dengan kerja keras tapi masih melakukan dosa. Bukan!

Mungkinlah ada orang yang kerja keras dan tetap berbuat dosa, tapi uang dapat sangat banyak. Tapi coba lihat, mungkin Allah telah ambil kesehatan dalam dirinya, Allah ambil rasa harmonis dalam keluarganya, Allah ambil barokah dari kehidupannya, Allah berikan masalah yang bertub-tubi kepada dia dan keluarganya.

Mungkin secara kasat mata hartanya sangat banyak, tapi Allah ambil hartanya yang lain. Karena rezeki bukan hanya sekedar harta, tapi banyak hal.

Jadi kalau kita ingin mendapatkan keajaiban dari Allah, rezeki yang banyak dan berkah, maka pakai cara Allah, yaitu dengan menurunkan perisai rezeki, dengan menghapus dosa-dosa kita dan sangat berhati-hati dengan perbuatan dosa walaupun hanya kecil.

Mari kita bersama-sama bersihkan diri kita dari dosa. Kita turunkan dan kita hilangkan perisai diri kita bersama-sama.

Ingin belajar ilmu magnet rezeki?

Duduk diam, rezeki datang. Kunjungi link berikut ini >> Riyadhoh Magnet Rezeki